Kuliah ke luar negeri dengan beasiswa masih menjadi idaman bagi sebagian besar orang, mungkin juga termasuk kamu. Kabar baiknya, saat ini ada banyak sekali kesempatan beasiswa ke luar negeri yang tersedia, baik dari pemerintah Indonesia, pemerintah asing, dan perusahaan atau lembaga lainnya.
Meski begitu, mendapatkan beasiswa nyatanya gak semudah membalikkan telapak tangan. Kita akan selalu menghadapi kompetisi dengan para pemburu beasiswa lainnya. Karena itu, diperlukan trik yang bisa membantu kita untuk lolos beasiswa. Salah satunya adalah dengan membuat to do list .
Berikut ini beberapa keuntungan membuat to do list ketika tengah berburu beasiswa.
1. Membuat semuanya jadi lebih terorganisir
Proses berburu beasiswa bisa dibilang cukup ‘ribet'. Ada begitu banyak hal yang harus kamu lakukan secara bersamaan, seperti mencari informasi beasiswa via online atau melalui pameran pendidikan, mempersiapkan les dan tes IELTS atau TOEFL, meminta surat rekomendasi, hingga mempersiapkan berbagai berkas untuk persyaratan administratif.
Tanpa to do list , kamu mungkin akan kebingungan dengan banyaknya hal yang harus kamu lakukan tersebut. Lain halnya kalau kamu bikin to do list . Kamu jadi lebih mudah mengorganisir waktu dengan baik, sehingga kamu pun bisa melakukan semua hal tepat waktu selama berburu beasiswa. Dengan to do list , kamu juga bisa mengkategorikan semua aktivitasmu ke dalam skala prioritas.
2. Memastikan gak ada berkas atau deadline yang terlewatkan
Dengan berbagai persyaratan berkas dan banyaknya jenis beasiswa yang kamu coba, kamu mungkin akan melewatkan banyak deadline jika kamu lupa. Tapi dengan membuat to do list , kamu gak akan melewatkan deadline lagi karena kamu sudah menuliskannya disana.
Setelah memutuskan beasiswa apa saja yang akan dicoba, kamu bisa menuliskan daftar beasiswa tersebut di to do list . Selanjutnya, kamu bisa memberikan keterangan deadline pendaftaran atau deadline pengumpulan berkasnya.
3. Sebagai motivasi dalam berjuang meraih beasiswa
Target demi target yang sudah terselesaikan dengan baik akan kita coret dari to do list kita. Dengan begitu, tersisa beberapa pekerjaan lagi yang menunggu diselesaikan. Dengan melihat banyaknya list yang sudah dicoret, kita akan semakin termotivasi untuk menyelesaikan target-target selanjutnya dengan sebaik-baiknya.
Selain itu, kita juga bisa menyisipkan kata-kata penyemangat ke dalam to do list . Kamu juga bisa menyelipkan foto kampus atau negara tujuan sehingga kamu akan semakin semangat dalam mengejar beasiswa.
4. Melatih kedisiplinan
Entah disadari atau tidak, menuliskan berbagai rencana kegiatan ke dalam to do list bisa melatih kedisiplinan kita, lho. Poin-poin dalam to do list ibarat target yang harus dicapai. Dengan mengikuti isi to do list yang ada, mau gak mau kita akan menjadi disiplin untuk menyelesaikan segala sesuatu tepat pada waktunya.
Dengan menunda atau melalaikan sedikit saja, maka kita sendiri yang akan rugi karena bisa melewatkan banyak deadline dan semua kegiatanmu akan menjadi kacau. Kamu tentu gak mau kan kehilangan kesempatan mendaftar beasiswa yang kamu idamkan?
5. Sebagai bahan evaluasi
Saat menuliskan beberapa poin dalam to do list, sebenarnya kamu sudah mengukur kemampuan kamu untuk menyelesaikan kegiatan tersebut. Nah, kalau ternyata ada beberapa dari poin to do list tersebut yang belum terealisasi, kamu bisa lebih mudah untuk mengevaluasinya.
Misalnya, dalam to do list , kamu membuat target persiapan untuk tes IELTS dalam waktu 1 bulan, namun ternyata kamu keteteran karena waktunya kurang. Maka kamu bisa mengevaluasinya kembali dan menambah waktu belajarmu menjadi 2-3 bulan.
Nah, itulah tadi lima manfaat membuat to do list saat berburu beasiswa. Buat kamu para scholarship hunters , jangan malas untuk membuat to do list mulai dari sekarang ya!