7 Beasiswa Luar Negeri Favorit Yang Dapat Menjadi Pilihan
Untuk sebagian orang, bisa melanjutkan studi S1, S2 atau S3 di luar negeri adalah impian terbesar mereka. Tentu, mimpi besar tadi harus didukung dengan kemampuan finansial yang mencukupi untuk kebutuhan hidup serta biaya kuliah selama berada di luar negeri. Namun, sebagian orang yang memiliki mimpi tadi harus dihadapkan oleh sebuah kenyataan, bahwa sepertinya mimpi itu hanyalah angan-angan semata karena ternyata faktor finansial tadi tidak bisa menunjang mimpi tadi.
Jangan khawatir. Saat ini banyak sekali beasiswa yang ditawarkan oleh pemerintah di luar negeri untuk para calon mahasiswa yang ingin menempuh pendidikan lanjutan di negaranya.
Berikut ini ada tujuh beasiswa luar negeri favorit yang sering dipilih orang, khususnya calon mahasiswa asal Indonesia yang ingin melanjutkan studi di luar negeri. Apa saja?
1. Australia Awards, Australia
Benua Australia yang letaknya berdekatan dengan kepulauan Indonesia menjalin kerja sama bilateral dan regional. Dengan adanya kerja sama tersebut, Department of Foreign Affairs and Trade Australia menawarakan Australia Awards Scholarship atau Australia Awards yang merupakan program beasiswa untuk mahasiswa yang ingin melanjutkan jenjang kuliah S2 dan mendapat gelar Magister di Australia.
Jika kalian punya mimpi atau rencana untuk melanjutkan S2 di Australia, yuk mulai dari sekarang tingkatkan terus keterampilan bahasa Inggris kalian dan menjaga IPK kalian agar tidak kurang dari 2.9, ya.
2. Turkiye Burslari Scholarship, Turki
Turkiye Burslari Scholarship mensawarkan beberapa program studi, seperti Full-Time Programs, Short-Term Programs, Turkish Language & Culture Programs, dan Partnered Programs.
Nah, untuk kalian yang ingin kuliah atau melanjutkan kuliah di Turki, kalian bisa mengambil Full-Time Programs yang memang diperuntukkan bagi mahasiswa internasional yang ingiin kuliah S1 atau melanjutkan kuliah S2 dan S3 di Turki.
Syarat dan ketentuan beasiswa ini juga tidak memerlukan kalian untuk apply skor TOEFL atau IELTS, lho. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, coba di- apply. Siapa tahu kamu adalah orang terpilih yang bisa belajar di Turki.
3. Holland Scholarship, Belanda
Holland Scholarship adalah sebuah program beasiswa yang dibiayai oleh Dutch Ministry of Education, Culture and Science atau Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Ilmu Pengetahuan Belanda. Beasiswa ini ditujukan untuk mahasiswa internasional yang berasal dari luar Wilayah Ekonomi Eropa atau European Economic Area (EEA). Beasiswa ini berlaku untuk jenjang kuliah S1 dan S2.
Kriteria aplikasi beasiswa ini sendiri adalah merupakan mahasiswa non-EEA, mendaftar untuk program sarjana atau magister di perguruan tinggi Belanda yang ikut berpartisipasi dalam program beasiswa ini, memenuhi persyaratan khusus yang ditemukan di situs resmi perguruan tinggi terkait, dan tidak memiliki gelar sarjana dari universitas di Belanda.
Tenggat waktu mendaftar beasiswa untuk tahun akademik 2020-2021 adalah 1 Februari 2020 atau 1 Mei 2020. Info lebih lanjutnya, kalian bisa melihatnya di situs resmi universitas yang terkait dengan program beasiswa ini.
4. Korean Government Scholarship Program, Korea Selatan
Korean Government Scholarship Program atau KGSP adalah beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Korea Selatan kepada calon mahasiswa dari berbagai negara. Beasiswa ini tersedia untuk calon mahasiswa u ndergraduate (S1) dan graduate (S2 dan S3).
Beasiswa ini hanya bisa di apply oleh pelajar SMA yang belum pernah menempuh pendidikan tinggi apa pun. Biasanya pendaftaran beasiswa ini dibuka sekitar satu hingga dua bulan sebelum ujian masuk perguruan tinggi di Korea (suneung) dilakukan, yaitu sekitar bulan September hingga Oktober.
Ada dua jalur beasiswa yang bisa ditempuh oleh calon mahasiswa, yaitu melalui kedutaan besar Korea Selatan untuk Indonesia atau langsung mengajukan beasiswa tersebut kepada universitas Korea yang ingin dituju. Khusus undergraduate atau S1 hanya bisa lewat satu jalur saja, yaitu melalui kedutaan besar Korea.
Khusus kalian yang mendaftar beasiswa KGSP untuk S1, nilai rapot kalian harus berada rata-rata paling tinggi TOP 20 persen. Misal, dalam kelas kalian terdapat 50 siswa, 20 persen dari siswa tersebut adalah 10. Jadi, paling tidak kalian harus berada di peringkat 10 selama di SMA.
5. Monbukagakasho, Jepang
Beasiswa Monbukagakusho atau MEXT ini diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang. Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia dan Konsulatnya yang berada di Surabaya, Medan, Denpasar dan Makassar setiap tahunnya melaksanakan pendaftaran dan penyeleksian bagi para calon mahasiswa penerima beasiswa Monbukagakusho.
Adapun program-program yang ditawarkan kepada siswa Indonesia adalah Program Research Student bagi lulusan perguruan tinggi dan u ndergraduate. College of Technology dan Professional Training College bagi lulusan SMA. Japanese Studies bagi mahasiswa program studi Jepang serta Teacher Training bagi guru.
Beasiswa ini meliputi biaya studi dan biaya hidup, tanpa ikatan dinas. Jadi, meskipun penguasaan bahasa Jepang kalian belum mumpuni sekali, kalian tidak perlu khawatir karena beasiswa tadi mencakup semua biaya hidup kalian selama tinggal di Jepang dan kalian juga bisa merencanakan aktivitas kehidupan kalian yang selanjutnya setelah menyelesaikan masa studi.
6. Russian Government Scholarship, Rusia
Beasiswa yang ditawarkan oleh The Ministry of Science and Higher Education Rusia tersedia untuk lulusan SMA dan SMK. Bagi mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan kuliah di Rusia tidak diharuskan bisa atau menggunakan bahasa Rusia. Ada kelas-kelas perkuliahan di perguruan tinggi yang menggunakan bahasa Inggris.
Tapi kalian juga tidak boleh begitu saja mengabaikan bahasa Rusia dan asyik menggunakan bahasa Inggris, karena satu-satunya bahasa yang memungkinkan kalian berkomunikasi dengan orang lain di Rusia adalah bahasa Rusia itu sendiri.
Beasiswa ini bukanlah beasiswa penuh, jadi kalian harus benar-benar menyiapkan bekal untuk biaya hidup serta keperluan lainnya selama kalian menempuh pendidikan di Rusia.
7. Chevening, Inggris
Chevening merupakan program beasiswa dari pemerintah Inggris bagi mahasiswa yang ingin melanjutkan studi S2 selama satu tahun di universitas manapun di Inggris. Beasiswa ini akan mendanai seluruh kebutuhan studi kalian selama satu tahun mulai dari biaya kuliah (termasuk biaya ujian dan laboratorium), biaya hidup (akomodasi, transportasi, makan, pulsa, kebutuhan kuliah, dan kesehatan), biaya satu kali pembuatan visa serta biaya pesawat menuju dan dari Inggris (termasuk biaya ekstra untuk bagasi).
Di sana, kalian bisa mengembangkan kemampuan akademik dan profesional kalian, sekaligus memperluas jaringan pertemanan dengan orang lain dari berbagai belahan dunia. Tak hanya itu, kalian juga bisa mempelajari budaya dan gaya hidup masyarakat Inggris.
Ada beberapa kriteria yang harus kalian penuhi untuk mendapatkan beasiswa ini, yaitu harus memiliki gelar S1 dengan nilai di atas rata-rata, tidak memegang kewarganegaraan dan dwikewarganegaraan Inggris, bukan pekerja, mantan pekerja, atau memiliki hubungan dengan pekerja di pemerintah Inggris, belum pernah menerima beasiswa dari pemerintah Inggris, memenuhi kriteria bahasa Inggris sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Chevening, dan memiliki pengalaman kerja minimal dua tahun atau setara dengan 2.800 jam.
Pengalaman kerja yang termasuk dalam kriteria ini antara lain full-time, part-time, voluntary work, paid or unpaid internships , dan pengalaman kerja lainnya yang kamu lakukan sebelum, saat, dan sesudah kamu lulus kuliah S1 di negara kalian.
Itulah tujuh beasiswa luar negeri favorit yang sering dipilih orang untuk membantu biaya hidup dan kuliah mereka selama melanjutkan studi di luar negeri. Kira-kira kalian tertarik untuk apply beasiswa yang mana, nih?